Berita, Hot  

“Quick Count” Pilkada Jakarta 2024: Pramono-Rano Unggul dengan 49,58 Persen Suara

Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor 3, Pramono Anung-Rano Karno, dalam debat perdana Pilkada di JIExpo, Kemayoran, Minggu (6/10/2024). (Foto: YouTube/KPU DKI Jakarta)

LOGIC.co.id – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno, memimpin perolehan suara sementara dalam hitung cepat (quick count) Pilkada Jakarta 2024. Berdasarkan data dari Charta Politika, pasangan ini unggul dengan 49,58 persen suara pada Rabu (27/11/2024).

Di posisi kedua, pasangan cagub dan cawagub nomor urut 1, Ridwan Kamil dan Suswono, memperoleh 40,24 persen suara. Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, mendapatkan 10,41 persen suara.

Hasil tersebut dihimpun dari data yang telah masuk sebesar 43,50 persen.

Metodologi Quick Count Charta Politika

Quick count Charta Politika menggunakan metodologi stratified random sampling yang memastikan akurasi data dengan margin of error sebesar ±1 persen. Penelitian ini dibiayai secara mandiri oleh Charta Politika Indonesia untuk memastikan independensi hasil.

Baca Juga:  Ricuh Pendukung Paslon Pilkada Puncak Jaya, 10 Korban Dievakuasi ke Jayapura

Meski menjadi indikator awal perolehan suara, hasil quick count ini belum bersifat resmi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengumumkan hasil resmi setelah menyelesaikan proses rekapitulasi suara secara berjenjang mulai Kamis (28/11/2024) hingga Senin (16/12/2024).

KPU Tetap Jadi Acuan Resmi

Ketua KPU DKI Jakarta mengingatkan bahwa quick count hanya bersifat sementara dan tidak memiliki kekuatan hukum. “Kami mengimbau masyarakat untuk menunggu hasil rekapitulasi resmi KPU yang dilakukan secara transparan dan bertahap,” ujarnya.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Targetkan Suara Dharma-Kun Jika Pilkada Jakarta Dua Putaran

Proses rekapitulasi suara KPU dilakukan untuk memastikan keakuratan dan integritas hasil pemilu. Tahapan ini melibatkan seluruh tingkatan penyelenggara, mulai dari tempat pemungutan suara (TPS) hingga tingkat kota.

Persaingan Sengit Pilkada Jakarta 2024

Dengan selisih suara yang cukup signifikan antara pasangan Pramono-Rano dan Ridwan-Suswono, Pilkada Jakarta 2024 menunjukkan dinamika persaingan yang menarik. Di sisi lain, pasangan Dharma-Kun dengan perolehan suara di bawah 15 persen tampaknya perlu mengandalkan dukungan dari komunitas-komunitas tertentu untuk meningkatkan suara pada pilkada mendatang.

Kesimpulan: Hasil sementara menunjukkan dominasi pasangan Pramono Anung dan Rano Karno. Namun, hasil akhir tetap akan menunggu rekapitulasi resmi dari KPU.