Berita  

Prabowo Kantongi Identitas Bandar Judi Online di Indonesia, Siap Dilumpuhkan!

Prabowo Kantongi Identitas Bandar Judi Online di Indonesia, Siap Dilumpuhkan
Presiden Prabowo/tempo.co

Jakarta, LOGIC.co.id – Presiden Prabowo Subianto tampaknya tidak main-main dalam upayanya membersihkan Indonesia dari cengkeraman judi online. Dalam wawancara eksklusif bertajuk “Prabowo Bicara,” ia menegaskan bahwa tindakan tegas sudah disiapkan untuk melibas bisnis ilegal yang dianggapnya kian meresahkan dan berpotensi menghancurkan ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah.

Prabowo mengungkapkan bahwa dirinya telah mengantongi identitas beberapa bandar besar di balik jaringan judi online ini. Menariknya, beberapa di antara para aktor tersebut bahkan mengendalikan operasi mereka dari luar negeri. “Saya kira aktor utama itu tidak hanya satu atau dua orang, tetapi beberapa. Banyak di antaranya beroperasi dari luar negeri,” ujarnya penuh keyakinan.

Baca Juga:  Ramai Tuntutan Pemecatan Gus Miftah: 80.000 Orang Lebih Tandatangani Petisi

Tidak tanggung-tanggung, dampak dari aktivitas ilegal ini ternyata sangat mengerikan. Prabowo menyebutkan negara kehilangan hingga Rp900 triliun setiap tahun akibat perjudian daring ini. “Ini luar biasa,” katanya, “ratusan triliun yang hilang setiap tahun, tentu ini ancaman serius bagi negara.” Pernyataan ini menambah kesan bahwa di balik layar, jaringan judi online memiliki kekuatan yang lebih dalam dari yang tampak di permukaan.

Tidak hanya menargetkan bandar judi online, Prabowo juga menginstruksikan kepada Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) M Herindra untuk meningkatkan upaya penegakan hukum di bidang lain, termasuk pemberantasan narkoba, korupsi, dan penyelundupan yang disebutnya sebagai ancaman besar bagi negeri.

Baca Juga:  Polda Metro Jaya Tetapkan 2 Buron Kasus Judi Online Komdigi, Identitas Tersangka Terungkap

Arahan tersebut disampaikan dalam Sidang Kabinet Paripurna pertama yang dipimpin Prabowo di Kantor Presiden pada 23 Oktober 2024. Di sana, Prabowo menyampaikan bahwa tanpa penegakan hukum yang kuat dan intelijen yang efektif, ancaman dari berbagai tindak kejahatan ini sulit dibendung. “Hanya dengan bukti yang kuat, kita bisa mitigasi ini semua,” tegasnya.

Pertanyaannya kini, akankah Prabowo berhasil menunaikan janji pemberantasan judi online ini? Seberapa cepat dan seberapa tegas langkah yang akan diambil terhadap para bandar yang selama ini terkesan untouchable? Rakyat menanti aksi nyata yang bakal mengguncang industri perjudian daring di Indonesia.