LOGIC.co.id – Google berencana mengembangkan mesin pencari Search menjadi asisten virtual berbasis kecerdasan buatan (AI). Langkah ini diungkapkan CEO Google, Sundar Pichai, dalam paparan pendapatan perusahaan baru-baru ini.
“Karena AI terus memperluas cakupan kueri yang dapat ditanyakan orang, 2025 akan menjadi salah satu tahun terbesar untuk inovasi mesin pencarian,” ujar Pichai, dikutip dari TechCrunch pada Rabu (6/2/2025).
Google Search Bertransformasi Jadi Asisten AI
Google menyiapkan langkah besar untuk menjadikan Search lebih dari sekadar mesin pencari. Dengan memanfaatkan teknologi dari DeepMind, perusahaan berencana mengubah Google Search menjadi asisten AI yang dapat membantu pengguna menjelajahi internet, menelusuri halaman web, dan menemukan informasi secara lebih efisien.
Perkembangan ini merupakan respons Google terhadap meningkatnya popularitas chatbot berbasis AI, seperti ChatGPT dari OpenAI, yang dirilis pada 2022.
Proyek Astra dan Rencana Integrasi AI Multimodal
Ketika ditanya mengenai masa depan AI di Google Search, Pichai menyinggung Project Astra, sistem AI multimodal dari DeepMind. Teknologi ini mampu memproses video secara langsung dari kamera atau layar komputer dan menjawab pertanyaan pengguna secara real-time berdasarkan informasi yang ditampilkan.
Google juga berencana menerapkan teknologi AI multimodal ini ke berbagai sektor bisnis lainnya, termasuk pengembangan kacamata pintar augmented reality (AR) yang didukung AI.
Selain itu, ada proyek Gemini Deep Research, agen AI yang diklaim mampu menghasilkan laporan penelitian panjang dalam hitungan menit. Pichai menilai inovasi ini dapat mengubah cara pengguna berinteraksi dengan Google Search.
Google Search Akan Lebih Interaktif
Google kemungkinan besar akan menghadirkan fitur baru yang membuat Search lebih interaktif dan mampu menjawab pertanyaan lanjutan dari pengguna. Meski tidak memberikan detail lebih lanjut, Pichai mengisyaratkan bahwa Google tengah mempertimbangkan menjadikan Search lebih mirip chatbot yang bisa memberikan jawaban kontekstual secara mendalam.
“Saya pikir produk (Search) akan berkembang lebih banyak lagi. Saat Anda mempermudah orang untuk berinteraksi dan mengajukan pertanyaan lanjutan, pengalaman pencarian akan jauh lebih baik,” kata Pichai.
Dengan berbagai inovasi berbasis AI ini, Google Search ke depan diprediksi akan jauh lebih pintar, interaktif, dan mendukung cara baru dalam menemukan informasi secara lebih efisien.